Pengertian
Pepaya (Carica papaya L.), atau betik adalah tumbuhan yang berasal dari Meksiko bagian selatan dan bagian utara dari Amerika Selatan, dan kini menyebar luas dan banyak ditanam di seluruh daerah tropis untuk diambil buahnya. C. papaya adalah satu-satunya jenis dalam genus Carica. Nama pepaya dalam bahasa Indonesia diambil dari bahasa Belanda, "papaja", yang pada gilirannya juga mengambil dari nama bahasa Arawak, "papaya". Dalam bahasa Jawa pepaya disebut "katès" dan dalam bahasa Sunda "gedang".
Dalam tanaman pepaya terkandung enzim papain yang berfungsi untuk melancarkan pencernaan. Selain kandungan enzim papain, dalam pepaya juga terkandung sifat antiseptik di mana kandungan ini berfungsi untuk mencegah perkembangbiakan bakteri-bakteri jahat yang hidup di usus kita. Tak heran, pepaya akan menjadi buah yang paling direkomendasikan untuk mengatasi masalah pencernaan.
Beberapa senyawa yang diketahui terdapat dalam daun pepaya antara lain Enzym papain, alkaloid karpaina, pseudo-karpaina, glikosid, karposid, sakarosa, dekstrosa, levulosa. Alkaloid karpaina mempunyai efek seperti digitalis. Sementara buahnya mengandung ß-karotene, pectin, d-galaktosa, 1-arabinosa, papain, papayotimin papain, fitokinase.
Namun, sebelumnya anda harus tahu lebih dulu apa saja nutrisi yang terkandung dalam buah pepaya ini:
Vitamin A (1.750 IU)
Vitamin B ( 0.03 mg)
Riboflavin (0.04 mg)
Niacin (0.3 mg)
Vitamin C (56 mg)
Kalsium (20 mg)
Zat Besi (0.3 mg)Vitamin B ( 0.03 mg)
Riboflavin (0.04 mg)
Niacin (0.3 mg)
Vitamin C (56 mg)
Kalsium (20 mg)
Fosfor (16 mg)
Kalium (470 mg)
Lemak (0.1 gr)
Karbohidrat (10 gr)
Protein (0.6 gr)
Kalori (39)
Kegunaan
Buah pepaya dimakan dagingnya, baik ketika muda maupun masak. Daging buah muda dimasak sebagai sayuran. Daging buah masak dimakan segar atau sebagai campuran koktail buah. Pepaya dimanfaatkan pula daunnya sebagai sayuran dan pelunak daging.Daun pepaya muda dimakan sebagai lalap (setelah dilayukan dengan air panas) atau dijadikan pembungkus buntil. Oleh orang Manado, bunga pepaya yang diurap menjadi sayuran yang biasa dimakan. Getah pepaya (dapat ditemukan di batang, daun, dan buah) mengandung enzim papain, semacam protease, yang dapat melunakkan daging dan mengubah konformasi protein lainnya. Papain telah diproduksi secara massal dan menjadi komoditas dagang.
Untuk memproduksi papain, bahan baku yang perlu dipersiapakan adalah getah pepaya. Sementara bahan penolongnya berupa air dan sulfit. Air digunakan sebagai pengencer getah pepaya, sedangkan sulfit digunakan sebagai pelarut bahan kimia.
Pengambilan Getah Buah Pengambilan getah buah dilakukan pada buah yang sudah berumur 2.5-3 bulan. Buah yang sedang dalam masa penyadapan harus tetap tergantung pada batang pokoknya. Penyadapan dilakukan sampai tujuh kali dengan interval penyadapan empat hari, maka waktu yang diperlukan untuk penyadapan adalah sekitar 28 hari. Waktu yang tepat untuk menyadap adalah pagi hari sebelum matahari terbit atau sore hari sebelum matahari terbenam.
Daun pepaya juga berkhasiat obat dan perasannya digunakan dalam pengobatan tradisional untuk menambah nafsu makan.
Manfaat dan Khasiat Buah Pepaya
Berkat kandungan nutrisi di dalamnya, buah pepaya menjadi buah yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Berikut ini beberapa khsiat kesehatan dari buh pepaya untuk tubuh manusia.
Mengatasi Gangguan Pencernaan
Buah pepaya mengandung enzim papain dan serat yang dapat membantu mengatasi masalah lambung dan gangguan pencernaan seperti susah buang air besar dan efektif untuk mencegah wasir. Penelitian juga membuktikan bahwa kandungan papain dalam buah pepaya dapat membunuh parasit yang mengganggu aktivitas pencernaan dalam usus.
Mencegah Flu
Kandungan vitamin C pada buah pepaya dapat memperbaiki sistem imunitas tubuh dan mencegah serangan penyakit seperti batuk, pilek, hingga kanker
Menjaga Kesehatan Ginjal
Selain buahnya, biji pepaya juga mengandung nutrisi penting untuk kesehatan. Biji pepaya mengandung flavonoid dan phenotic, sebuah zat aktif yang berperan penting dalam menjaga kesehatan ginjal.
Mencegah Serangan jantung dan Stroke
Kandungan antioksidan yang tinggi pada buah pepaya dapat mencegah oksidasi kolesterol dan dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung dan stroke.
Mempertajam Penglihatan
Jika Anda memiliki masalah kesehatan mata, sebaiknya rajin-rajinlah mengonsumsi buah pepaya. Buah ini mengandung betakaroten yang dapat dikonversi menjadi vitamin A untuk menjaga kesehatan mata Anda.
Mencegah penuaan dini
Kandungan antioksidan di dalam pepaya bermanfaat menangkal radikal bebas yang dapat menyebabkan berbagai masalah di kulit, misalnya seperti flek, keriput, dan sebagainya.
Kesehatan Kulit
Kandungan vitamin A, C dan E sendiri baik untuk kesehatan kulit. Selain membantu melembabkan, vitamin tersebut juga dapat membantu mengembalikan kulit kusam menjadi cerah dan lebih segar.
Vitalitas Pria
Kandungan enzim arginine di dalam pepaya, efektif mendongkrak aliran darah di area mr P. Arginine mendorong asam nitrat tubuh untuk merilekskan otot-otot di sekitar pembuluh darah, sehingga mr P membesar dan aliran darah di area tersebut lebih lancar.
Antiradang
Kandungan papain dan chymopapain yang bisa meredakan peradangan dan mempercepat penyembuhan luka bakar. Manfaat inilah yang kemudian dapat dimanfaatkan untuk membantu menyembuhkan berbagai luka di kulit, psoriasis dan berbagai penyakit kulit lainnya.
Kesehatan Pencernaan
Tidak hanya memperlancar buang air besar, pepaya dapat membantu membersihkan usus Anda dari racun-racun yang tak sengaja diserap tubuh. Adalah kandungan serat dan antioksidannya, yang dapat mengangkat dan membersihkan bagian usus dan membawanya melalui saluran pembuangan.
Nah, itulah artikel tentang manfaat buah pepaya, semua ciptaan maha kuasa "pasti" semua ada gunanya mari kita manfaatkan.